am I the problem?

someone told me that I'm too egoist, yes I am.
Someone told me that I'm too stupid to realize that he really love me. Am I?
May be I'm just too naive, so it's easy for me to get lost.
I realized life is so complicated, even though I want to see it in the simple way.
It's easy to accuse someone when something wrong happens.
Ya, kita butuh kambing hitam, yang bisa disalahkan ketika segala sesuatu tak sesuai dengan yang diharapkan, yang bisa disalahkan akan setiap kejadian.
Kadang kita memposisikan diri kita sebagai korban, bukan sebagai pelaku yang juga turut ambil bagian. Mungkin memang lebih enak memposisikan diri sebagai korban, bisa mendapatkan simpati dengan lebih mudah. bisa lebih mudah mendapatkan pendukung. and the question is, am I the problem? am I the victim?

for me, every single thing that happens in our life, give impact for the way we behave, we think, etc, etc..
ketika berpikir dari kacamata kita, tentu saja semuanya terlihat benar. dan mungkin tidak ketika orang lain melihatnya. namun mungkin ketika kita mengajak orang lain melihat dari kacamata kita, memakai sepatu kita, tentu akan beda lagi pendapatnya. bisa jadi orang tersebut kemudian menjadi pendukungmu nomor satu.

ketika berada di sebuah titik yang kabur, tak tahu kemana harus melangkah. entah harus melangkah atau tetap bertahan atau justru mundur? There are so many options in our life. Maybe life itself is a gamble. I don't know, what i know is, no mater how hard it is, in the end, we'll know that we'll be okay. No matter how hard, sad, or painful it is.


ketika sedih datang begitu hebatnya

Penulis : ria permana sari ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel am I the problem? ini dipublish oleh ria permana sari pada hari Saturday, January 5, 2013. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan am I the problem?
 

0 comments:

Post a Comment